Dongeng Pendek Sebelum Tidur untuk Anak

Dongeng pendek sebelum tidur yang kami posting kali ini berasal dari negara Cina. Keduanya merupakan cerita rakyat Cina yang sudah sangat terkenal di negara tersebut. Yuk kita baca kedua dongeng rakyat ini.

Dongeng Pendek Sebelum Tidur : Jika Langit Runtuh

Seorang lelaki yang masih sangat muda sedang duduk seorang diri di depan rumahnya.

Sepertinya ia sedang membayangkan sesuatu.

Wajahnya terlihat sangat ketakutan.

Dongeng Pendek Sebelum Tidur untuk Anak
Dongeng Pendek Sebelum Tidur untuk Anak

“Bagaimana jika langit runtuh? Apa yang bisa aku lakukan? Aku harus pergi ke mana?” gumam pemuda tersebut, ketakutan.

Setiap hari, pemuda tersebut selalu memikirkan hal-hal yang aneh.

Seperti kali ini, ia membayangkan langit akan runtuh. Akibatnya, ia menjadi tidak nafsu makan.

Tak hanya itu, saat malam hari, ia juga tidak bisa tidur.

Ia selalu membayangkan, betapa mengerikannya jika langit tiba-tiba runtuh saat ia sedang terlelap tidur

Suatu hari, ia kembali duduk di depan rumahnya sambil memandangi langit. Pikirannya telah jauh ke mana-mana.

Ketika temannya datang, si pemuda itu tidak menyadarinya.

Temannya itu memanggilnya berulang-ulang, sampai akhirnya si pemuda menyadari keberadaan temannya.

“Oh, temanku, maafkan aku. Aku tak mendengarmu,” ujar pemuda itu, merasa bersalah.

“Iya, tidak apa-apa. Tapi, sepertinya ada hal yang mengganggu pikiranmu. Apa ada masalah?” tanya temannya.

“Bukan aku yang memiliki masalah, melainkan langit yang bermasalah,” jawab si pemuda.

“Langit bermasalah? Apa maksudmu?” tanya si teman, bingung.

“Aku takut, bagaimana jika langit itu runtuh dan menimpaku? Aku akan lari menyelamatkan diri ke mana?” ucap pemuda itu sambil membayangkan langit runtuh.

“Langit tak akan runtuh. Lagi pula, tidak ada sejarah langit pernah runtuh,” ujar temannya.

Ia menggeleng-gelengkan kepala, heran dengan pemikiran si pemuda yang aneh.

Pemuda itu pun membenarkan jawaban temannya. Ia jadi merasa sangat malu.

Ia baru sadar, selama ini ia mengkhawatirkan hal-hal yang tidak penting.

Ah, seharusnya Ia menghabiskan hari-harinya dengan giat bekerja untuk masa depannya.

Pesan moral dari Dongeng Pendek Sebelum Tidur : Jika Langit Runtuh adalah giatlah bekerja dan belajar untuk masa depanmu. Abaikan hal-hal yang tidak penting dari pikiranmu.     

Cerita Rakyat Singkat : Lapar yang Hilang

Di sebuah wilayah yang subur, hidup kakak beradik.

Mereka adalah putra mahkota di kerajaan wilayah tersebut. Saqhem sang kakak, sedangkan Hazeem adiknya.

Karena ayah dan ibu mereka telah lama meninggal, kakak beradik itu hidup bersama paman mereka.

Tahun ini, kerajaan mendapatkan panen yang melimpah. Hazeem dan Saqhem pun berencana mengadakan pesta untuk rakyat.

Namun, paman mereka melarangnya dengan alasan untuk menghemat hasil panen.

Olala, paman mereka ternyata mempunyai sifat yang licik.

Dia berniat jahat terhadap putra mahkota.

“Wahai seluruh rakyat, ketahuilah, tahun ini negeri kita mengalami panen yang sangat melimpah. Namun, putra mahkota tak mau membagikan hasil panen.”

Fitnah dengan cepat menyebar ke seluruh penjuru negeri.

Rakyat lantas sepakat untuk mengusir kakak beradik tersebut.

Kini, Saqhem dan Hazeem hidup berdua di dalam hutan. Mereka tak membawa bekal apa pun.

Hanya ada sepotong roti di dalam kantung Hazeem. Saat akan memakannya, ia melihat kakaknya yang juga sedang kelaparan. Akhirnya, diberikanlah roti itu kepada kakaknya.

Sang kakak ternyata juga tak tega melihat adiknya belum makan dari kemarin.

Namun, sang adik selalu berkata bahwa ia sudah kenyang.

Hal itu terus-menerus berulang.

“Apa yang kau sembunyikan dariku, Hazeem?” tanya Saqhem. “Kau tak pernah makan, tapi kau selalu bilang bahwa kau sudah kenyang. Bagaimana bisa seperti itu, adikku?”

“Wahai kakakku, aku tak menyembunyikan apa pun darimu,” jawab Pangeran Hazeem. Aku memang tidak makan, tapi aku selalu merasa kenyang. Itu karena kasih sayangku kepadamu, Kak.”

Mendengar hal itu, Pangeran Saqhem terharu. Ia memeluk adiknya dengan penuh kasih sayang.

Akhirnya, mereka memilih tinggal di hutan, jauh dari keramaian, dan tinggal dalam kedamaian.

Pesan moral dari cerita rakyat pendek ini adalah kasih sayang selalu membuat seseorang rela melakukan banyak hal untuk orang yang dikasihinya.

Temukan dan baca juga legenda rakyat lain yang berasal dari Negara Cina atau Tiongkok: