Contoh cerita anak singkat yang kami posting di malam hari ini kembali kami ambil dari kumpulan cerita rakyat Yunani. Banyak contoh cerita pendek singkat yang bisa di ceritakan sebagai pengantar tidur si kecil malam hari ini. Dua contoh cerita anak yang mendidik yang kami posting ini pun layak untuk di ceritakan. Selamat mendongeng.
Contoh Cerita Anak Singkat : Jangan tamak Yunani
Sekawanan lalat sedang mencari makan. Mereka pergi ke dapur manusia. Namun, tak juga mereka temui makanan kesukaan mereka.
“Sepertinya kita harus pergi ke rumah lain. Rumah ini terlalu bersih,” ucap pimpinan lalat.
Kawanan lalat menyetujui usul pemimpinnya. Mereka lalu kembali terbang ke rumah-rumah penduduk, mencari makanan di tempat-tempat yang kotor.
Tibalah mereka di rumah salah satu manusia. Rumah itu terlihat sangat jorok. Banyak benda bekas makanan berserakan di lantai. Lihatlah, ada stoples madu yang jatuh. Madu itu berlumeran di lantai.
“Ini Baru tempat yang nyaman untuk kita,” ucap salah satu lalat.
Tentu saja. Lalat memang menyukai tempat yang kotor. Mereka melihat madu yang tumpah itu.
“Hei, akulah pemilik madu ini. Aku akan mengambil sebanyak-banyaknya,” ucap salah satu lalat.
“Tak bisa! Madu ini terlalu banyak untuk kau makan sendiri,” balas lalat lainnya.
Mereka pun saling berebut madu itu. Padahal, tadinya mereka hanya mendekat dan mencoba mencicipi. Namun, madu itu terlalu enak untuk diabaikan. Dengan senang hati mereka menggulingkan tubuh di ceceran madu tersebut.
“Kalau seperti ini, tentu saja aku akan memperoleh banyak madu,” ucap salah satu lalat.
Ia terus saja menggulingkan tubuhnya di madu itu. Ternyata, ia tak sendirian. Hal itu diikuti juga oleh teman-temannya. Mereka tak menyadari bahwa mereka bisa celaka. Lihatlah, tubuh mereka lengket dengan madu. Sayap mereka basah dan saling menempel. Mereka pun jadi tidak bisa terbang, bahkan tak mampu bergerak.
“Bagaimana ini, aku tak bisa bergerak! Tolong aku!” seru salah satu lalat.
Namun, lalat-lalat lain pun sama saja. Mereka terjebak dalam tumpahan madu. Seluruh tubuh mereka terbaluri madu. Akhirnya mereka hanya menunggu keajaiban datang agar bisa lepas dari madu tersebut.
Itulah sifat serakah mereka. Kalau saja mereka mau mengambil seperlunya saja madu itu, tentu saja mereka tidak akan terjebak dalam kesulitan itu.
Pesan moral dari Contoh Cerita Anak Singkat : Jangan tamak Yunani adalah jangan tamak. Tamak itu hal yang bisa merusak hiclup. Sungguh hal yang tak baik.
Cerita Pendek Anak : Jangan Putus Asa
Ada seorang pemuda yang mencintai seorang gadis. Mereka ingin sekali menikah. Pemuda itu lalu pergi ke rumah orangtua si gadis. Ia ingin meminta restu untuk menikahi si Gadis. Namun, orangtua gadis itu sama sekali tak merestuinya.
“Kau berasal dari suku yang berbeda. Jadi, kalian tidak mungkin bisa menikah,” ucap orangtua si Gadis.
“Tapi, kami saling mencintai,” jawab pemuda tersebut.
Orangtua si Gadis tak mau mendengarkan penjelasan pemuda itu. Mereka tetap bersikukuh dengan pendiriannya. Mendengar hal itu, si Gadis sangat sedih. Sepulangnya pemuda itu dari rumahnya, ia pun menangis.
Setiap hari gadis itu melamun. Ia tak mau makan dan minum. Tubuhnya jadi sangat kurus. Gadis itu lalu jatuh sakit. Pemuda yang mencintainya mengetahui hal itu. Ia kembali mendatangi rumah si Gadis dan meminta agar orangtua si Gadis merestui mereka. Namun, jawaban orangtua si Gadis tetap sama.
“Sampai kapan pun, kami tidak akan pernah merestui kalian,” jawab ayah si Gadis.
Pemuda itu merunduk sedih. Ia terlihat menangis. Apalagi saat melihat gadis yang dicintainya terbaring tak berdaya di tempat tidur.
Sedangkan si Gadis hanya diam. Ia tak berkata apa pun.
Hingga akhirnya gadis itu meninggal dunia. Sungguh sedih hati si pemuda. Sehari setelah gadis itu dikuburkan, pemuda itu mengunjungi kuburannya. Ia membawakan makanan kesukaan si Gadis. Pemuda itu terus saja memanggil nama gadis itu. Namun, tak ada jawaban apa pun di sana.
Pemuda itu tak menyerah. Pada hari berikutnya, ia tetap datang ke kuburan gadis itu. Ia berdoa kepada dewa agar dewa mau menghidupkan gadis itu kembali. Namun, tak ada jawaban. Pemuda itu pun semakin bersedih.
Hingga hari ke tujuh, pemuda itu kembali mendatangi kuburan si Gadis. Ia kembali memanggil nama gadis itu. Dewa sangat iba melihat pemuda tersebut. Pemuda itu benar-benar tulus mencintai sang Gadis.
Dewa akhirnya berkenan menghidupkan si Gadis. Alangkah bahagianya pemuda itu. Mereka lalu kembali ke rumah si Gadis. Pemuda itu kembali meminta restu kepada orangtua si Gadis.
Orangtua si Gadis sungguh terharu. Mereka tak menyangka bahwa cinta pemuda itu dapat menghidupkan putrinya kembali.
“Rupanya kau benar-benar mencintai anakku. Kau juga telah berusaha keras untuk itu. Sekarang, aku merestui kalian untuk menikah,” ucap ayah sang Gadis, terharu.
Mendengar hal itu, si Pemuda dan si Gadis sangat senang. Mereka pun akhirnya menikah dan hidup bahagia. Itu semua karena usaha keras yang dilakukan oleh pemuda itu.
Pesan moral dari kumpulan cerita pendek anak adalah jangan pernah putus asa. Berusahalah selalu untuk mendapatkan hasil yang diinginkan. Tuhan pasti mendengar doa orang-orang yang mau berusaha dengan sungguh-sungguh.
Jangan lupa untuk follow kami di facebook dan youtube dengan mengklik link dibawah ini yah.