Dua dongeng fabel dunia yang kami posting di hari libur ini dapat dijadikan cerita sebelum tidur anak. Banyak sekali manfaat dari membacakan dongeng untuk anak sebelum mereka tidur. Salah satunya adalah membuat hubungan anak dan orang tua semakin dekat serta dapat mengajarkan hal-hal baik dari hikmah dongeng yang kita ceritakan.
Cerita Sebelum Tidur Anak : Ketakutan Kunang-Kunang Pada Malam
Kunang-kunang memiliki tubuh yang sangat kecil, dan ia punya ketakutan yang sangat besar terhadap malam. Para kunang-kunang selalu memohon kepada Peri Bulan agar rembulan selalu bersinar terang setiap malamnya. Cahaya bintang tidak selalu cukup untuk mengusir ketakutan karena gelapnya malam. Sayangnya, bulan punya masa sendiri untuk bersinar. Dan ada katanya rembulan tidak menampakkan sinarnya. Saat itu semua terjadi, kunang-kunang menjadi sedih. Meringkuk dan ketakutan. Oh, kasihan.
Waktu terus berjalan, dan kunang-kunang masih dihantui ketakutan pada malam. Akhirnya mereka memutuskan untuk menghadap Peri Bulan demi mendapatkan pertolongan.
“Wahai Peri Bulan yang baik hati,” ucap pemimpin Kunang-kunang.”Kami sangat takut dengan malam. Setiap hari kami selalu sedih jika hari sudah mulai gelap. Kesedihan itu akan hilang jika bulan bersinar terang. Untuk itu, kami mohon agar engkau menjadikan bulan bersinar setiap hari agar ketakutan kami sirna. Kabulkanlah….”
Peri Bulan tidak segera memberikan jawaban. Lama ia termenung. Ia merasa kasihan kepada kunang-kunang. Namun, permintaan mereka terlalu sulit untuk dipenuhi. Bagaimanapun, perputaran bulan sangat penting bagi bumi. Jika permintaan kunang-kunang dikabulkan, pasti akan terjadi hal yang buruk.
“Wahai para kunang-kunang, permohonan kalian tak mungkin kukabulkan. Bulan harus berputar mengelilingi bumi. Ia tidak bisa berdiam diri di tempat seperti yang kalian inginkan.”
Kunang-kunang tertunduk sedih mendengar keputusan Peri Bulan.
“Tapi, aku akan memberikan sesuatu yang jauh lebih baik. Sebuah cahaya akan memancar dari tubuh kalian ketika hari sudah semakin gelap. Itu akan membuat kalian tetap merasa aman. Sekarang pulanglah. Semua akan lebih baik setelah ini,” tukas Peri Bulan.
Maka pulanglah para kunang-kunang. Mereka sangat puas dan tidak lagi takut akan gelap malam. Cahaya dari tubuh mereka sangat membantu. Namun, rembulan masih selalu menjadi hal yang terbaik saat malam tiba. Kunang-kunang akan selalu suka dengan cahaya bulan walaupun cahaya mereka juga sama indahnya dengan cahaya bulan.
Pesan moral dari Cerita Sebelum Tidur Anak : Ketakutan Kunang-Kunang Pada Malam adalah setiap masalah pasti ada jalan keluarnya. Tinggal bagaimann kita menyikapi masalah itu dengan baik atau tidak.
Dongeng sebelum tidur anak : Mencari Teman Yang Baik
Fifi Merpati mempunyai segalanya. Tubuh yang cantik, makanan melimpah, dan rumah yang tertata rapi. Sayangnya Fifi selalu kesepian. Tidak ada satupun teman yang ada di sisinya sejauh ini.Tentu saja Fifi ingin sekali punya teman.Tapi Fifi takut, tidak ada yang mau berteman dengannya secara tulus.
“Aku harus mencari teman yang tidak serakah dan mau berteman denganku apa adanya,” ucap Fifi Merpati dengan penuh harap.
Tetapi Fifi Merpati kecewa, karena setiap binatang yang ditemuinya tidak ada yang tulus. Semakin sedih saja Fifi setiap harinya. Hingga suatu hari Fifi Merpati bertemu dengan Momon Monyet.
Momon Monyet sangat berbeda dengan binatang lain yang ditemuinya. Dia terlihat tak acuh dengan semua yang Fifi Merpati punya. Ia sangat baik kepada Fifi. Momon Monyet bersikap ramah, dan membuat Fifi sangat senang berada di dekatnya.
“Aku punya gudang yang penuh dengan makanan. Apa kau mau?” tanya Fifi Merpati.
“Tidak mau,” jawab Momon Monyet.
Fifi Merpati berpikir bahwa Momon Monyet bukan binatang yang serakah. Mungkin saja dia bisa menjadi teman yang baik baginya. Hatinya berbunga-bunga setiap kali melihat Momon Monyet. Fifi Merpati akhirnya bertemu dengan teman yang selama ini ia cari.
“Aku telah bertemu dengan teman, dan itu kau Momon. Jadi apa yang kau inginkan dariku?” tanya Fifi Merpati suatu hari.
Momon Monyet tersenyum. Tetapi, tingkahnya cukup aneh.
“Benarkah kau akan mem5c berikan apa yang aku minta? Apa pun?” tanya Momon.
Fifi Merpati mengangguk.
“Aku ingin semuanya menjadi milikku. Rumah, makanan, harta, serta kecantikanmu. Semuanya harus menjadi milikku,” ucap Momon Monyet.
Fifi Merpati terperangah. Dia tidak habis pikir, rupanya Momon Monyet sama dengan binatang lainnya.Tapi sudah terlambat. Momon Monyet telah membuat Fifi Merpati kehilangan semuanya. Bahkan satu-satunya teman yang ia punya.
Hikmah yang dapat diambil dari Fabel sebelum tidur anak : Mencari Teman Yang Baik adalah mereka yang halus tetapi sebenarnya serakah, cepat atau lambat akan terlihat belangnya. Cerita ini juga mengajarkan bahwa apa yang kita lihat belum tentu merupakan sebuah kebenaran yang sebenarnya.
Baca cerita sebelum tidur anak terbaik lainnya pada posting berikut ini cerita untuk anak