Seekor mancan kumbang tua yang giginya telah tanggal dan cakarnya tidak tajam lagi serta tubuhnya kini tidak mampu berlari secepat ketika dia masih muda, sehingga sang macan kumbang ini sangat sulit untuk menangkap makanan. Karena sulitnya mendapatkan makanan sang macan kumbang mencari cara untuk mendapat makanan dengan mudah tanpa harus berlari kesana kemari mengejar mangsa.
Sang macan kumbang kini menemukan cara untuk mendapatkan makanan yaitu berpura-bura sakit dan memanggil hewan-hewan untuk menjenguk dirinya dan ketika mereka menjenguk dirinya lalu sang macan kumbang berpura-pura mengajaknya masuk ke dalam gua disanalah sang macan kumbang menangkap mangsanya.
Sang macan kumbang kini melakukan rencananya itu dia berpura-pura sakit dan memanggil para hewan untuk menjenguknya namun dia bingung bagaimana caranya supaya kabar ini tersebar ke semua hewan, maka dia mencari burung nazar untuk mengabarkan berita bohong itu. Sang macan kumbang melakukan sebuah perjanjian kepada burung nazar, jika sang burung mau memberitakan kara itu maka setiap hewan yang dia tangkap akan dia bagi sebagian kecil untuk sang burung nazar dan sang burung nazar itu setuju dengan perjanjian tersebut. Kini sang burung terbang tinggi sambil memberitakan keadaan sang macan kumbang yang sedang sakit. Hewan-hewan kini mendengar berita itu dan mereka mulai menghampiri sang macan kumbang meskipun mereka tidak tahu bahaya mengancam.
Hewan pertama yang mendatangi sang macan kumbang adalah kambing, kambing itu menjenguk sang macan kumbang kemudian dia dibawa masuk kedalam gua dan sang kambing itu tidak pernah terlihat keluar dari gua itu. Kemudian yang kedua adalah seekor uncal, uncal yang mendengar kabar dari sang burung nazar mendatangi sang macan kumbang dan sang uncal pun bernasib sama dengan sang kambing.
Ketika sang burung mengabarkan hal tersebut sang burung kembali ke gua tempat sang macan kumbang tinggal dia meminta bagian dari hasil tangkapannya itu, dan sang macan kumbang menepati janjinya.
Kemudian sang burung nazar memberitakannya kembali berita tentang sakitnya sang macan kumbang, kini seekor anjing gunung lah yang menjenguk sang macan kumbang dengan namun sang anjing gunung ini sangat berhati-hati kepada sang macan kumbang karena bisa saja sang macan kumbang ini tiba-tiba menerkamnya.
Setelah sang anjing gunung bertemu di mulut gua dengan sang macan kumbang sang macan kumbang berkata “masuklah.” lalu sang anjing gunung menjawab “tidak aku disini saja, bagaimana keadaanmu tuan macan?” jawab sang macan kumbang “aku sedang sakit keras lihatlah diriku bulu-buluku rontok traringku tanggal dan kukuku tidak tajam lagi, aku tidak tahan dengan angin diluar yang bertiup kencang lebih baik kau menemaniku di dalam.” sang anjing gunung melihat ada beberapa jejak ekor hewan mengarah ke gua tersebut, namun dia tidak melihat jejak hewan-hewan itu keluar dari gua tersebut, karena hal itu sang anjing berpikir bahwa sang macan kumbang sedang melakukan tipuan untuk mengelabui para hewan. Melihat hal itu sangat berbahaya sang anjingpun meninggalkan sang macan tutul.