Anak-anak bisa belajar dari apapun yang ada, salah satu media pendidikan yang paling mudah diakses adalah melalui cerita.
Selama berabad-abad, dongeng yang diceritakan kepada anak-anak adalah tentang fantasi dan petualangan; itu adalah cara kita meneruskan budaya dan tradisi kita kepada anak-anak kita.
Kisah-kisah yang kami posting kali ini sering juga membantu kita mendidik anak-anak kita dengan menanamkan moral di dalamnya.
Pengetahuan yang kita berikan kepada anak-anak kita adalah salah satu pekerjaan paling penting yang dapat kita lakukan sebagai orang tua. Terkadang menggunakan benda mati atau binatang dalam cerita dapat membantu menjadikan pelajaran ini menyenangkan bagi anak-anak.
Berikut ini adalah cerita pendek terbaik tentang hewan dengan pelajaran untuk membantu membentuk moral anak-anak Anda.
Kumpulan Cerita Fabel Pendek Terbaik Untuk Anak
1. Cerita Fabel Pendek : Kelinci dan Kura-kura
Kisah klasik tentang perlombaan antara salah satu makhluk tercepat di bumi dan salah satu yang paling lambat ini telah menjadi favorit selama beberapa generasi. Ini benar-benar adalah kisah abadi untuk anak-anak dari usia 2-6 tahun
Pesan Moral:
Jangan meremehkan tugas, pastikan Anda menyelesaikannya tanpa membiarkan rasa malas menguasai. Ketekunan sering kali lebih berhasil dibandingkan orang yang memiliki kemampuan namun pemalas.
Baca kisah lengkapnya : Contoh Cerita Anak Singkat : Fabel Kelinci yang Sombong
2. Serigala Berbulu Domba
Sebuah kisah serigala abadi yang menggunakan kulit domba yang terkelupas untuk menyamarkan dirinya sendiri dan membodohi domba-domba lain. Kisah ini mengandung pelajaran penting yang kita semua harus pelajari dalam kehidupan kita.
Moral:
Penampilan bisa menipu. Berhati-hatilah dalam setiap tindakan.
Baca Cerita Fabel Pendek lengkapnya di : Fabel Dongeng Tradisional Dunia AESOP : Serigala Berbulu Domba
3. Tiga Babi Kecil
Sebuah kisah untuk menggambarkan kebodohan babi yang tidak mendengarkan ibu mereka dan membangun rumah yang tidak kokoh. Ini adalah kisah di mana Anda dapat menambahkan gaya bercerita sehingga si kecil terpesona dengan ketegangan adanya serigala jahat besar.
Moral:
Kisah ini mengajarkan anak-anak untuk melakukan pekerjaan dengan baik sampai dengan selesai.
Gaya bercerita akan membantu memudahkan si kecil memahami isi cerita
Baca dongeng singkat hewan ini di : Dongeng Tentang Binatang : Kisah Tiga Babi
4. Gagak dan Kendi
Sebuah kisah yang sangat di rekomendasikan untuk diceritakan. Bercerita tentang gagak yang kehausan. Si gagak berusaha terus dan tidak menyerah. Gagak menggunakan kecerdikan dan akal untuk memecahkan masalahnya.
Moral:
Jangan menyerah saat mendapatkan kesulitan. Gunakan apa yang Anda miliki di sekitar Anda untuk menyelesaikan masalah dan mencapai tujuan dan impian Anda.
Baca Cerita Fabel Pendek lengkapnya di Cerpen Binatang : Dongeng Burung Gagak dan Kendi Air
5. Goldilocks dan Tiga Beruang
Kisah klasik seorang gadis muda yang masuk tanpa ijin kedalam rumah keluarga beruang. Gadis manja ini akhirnya mendapatkan pelajaran ketika tiga beruang tidak suka dan marah karena rumah mereka digunakan tanpa ijin sebelumnya.
Moral:
Selalu pikirkan konsekuensi dari tindakan Anda terhadap orang-orang di sekitar Anda. Mintalah ijin ketika ingin meminjam barang temanmu.
Baca fabel pendek ini di posting berikut ini : 10 Cerita Dongeng Dunia Populer untuk Anak-Anak
6. Rubah dan Anggur
Kisah rubah lapar dan anggur yang tidak bisa dijangkau. Setelah mencoba beberapa kali, ia menyerah dan memastikan dirinya sendiri bahwa anggur itu terasa asam. Karena menyerah rasa laparnya tidak bisa terpenuhi.
Moral:
Cobalah sampai Anda berhasil dan jangan mudah menyerah. Terima kekalahan dengan anggun dan belajarlah dari kegagalan Anda, daripada menyalahkan keadaan atau orang lain.
Cerita pendek lengkapnya ada di : 20 Contoh Cerpen Pendidikan Anak Sekolah Dasar dan Pesan Moralnya
7. Memberi Lonceng di Kucing
Kisah keluarga tikus dan ketakutan mereka pada kucing yang ganas. Para tikus berkumpul untuk mencari solusi. Akhirnya diputuskan untuk memasang lonceng di leher kucing untuk mengetahui jika kucing mendekat.
Moral:
Mencari solusi bersama untuk menyelesaikan masalah adalah hal yang baik. Namun usahakan mendapatkan solusi yang dapat dikerjakan, bukan hanya teori.
Fabel pendek lengkapnya di : Contoh Dongeng yang Singkat dari AESOP dengan Pesan Moral
8. Anjing Pemburu dan Kelinci
Kisah seekor anjing pemburu mengejar kelinci. Anjing itu kelelahan dan menyerah mengejar. Saat itu dia diejek oleh kawanan kambing, anjing itu menjelaskan bahwa kelinci itu berlari lebih cepat karena ia berjuang untuk hidupnya.
Moral:
Motivasi adalah faktor kunci dalam setiap pekerjaan yang dilakukan.
9. Bebek Buruk Rupa
Sebuah kisah klasik tentang anak itik yang mendapati bahwa semua saudara lelaki dan perempuannya dan bahkan teman-temannya lebih cantik daripada dia.
Dia benar-benar sedih, ia meninggalkan keluarganya dan menyendiri di bagian danau yang terpencil. Setelah dia pergi datang beberapa burung yang berkunjung, mereka mengatakan padanya bahwa dia sekarang telah tumbuh menjadi angsa yang indah.
Moral:
Kecantikan fisik adalah sesuatu yang relatif. Memiliki perilaku yang baik lah yang sebenarnya membuat setiap orang menyukaimu.
Baca dongeng fabel lengkapnya di Dongeng Anak Itik Buruk Rupa Karya Han Christian Andersen
10. Dua Kucing dan Monyet
Ini adalah kisah dua kucing yang sedang bertengkar tentang kue. Seekor monyet melihat mereka dan menawarkan bantuan dengan untuk memberikan solusi.
Si monyet akhirnya membagi kue menjadi dua bagian, namun dia mengatakan ukura potongannya tidak sama sehingga di menggigit satu potongan yang lebih besar.
Setelah digigit potongan itu menjadi lebih kecil dari potongan yang lain, sehingga si monyet menggigit potongan yang lain. Hal itu dia ulang sampai kuenya habis.
Moral:
Saat kamu bertengkar, bisa jadi ada orang ketiga yang akan mendapat manfaat dari pertengkaran kamu.
11. Singa Dan Tikus
Kisah seekor singa yang menyelamatkan nyawa seekor tikus. Sebagai ucapan terima kasih tikus menjanjikan pertolongan jika suatu saat singa mengalami masalah.
Tak lama kemudian, singa terperangkap dalam jaring yang dipasang oleh pemburu liar. Tikus kecil melihat singa dalam kesulitan dan dengan cepat menggigit jaring dan membebaskan singa.
Moral:
Anda tidak pernah tahu siapa yang bisa menjadi teman baik. Jadi berbuat baiklah kepada semua orang. Orang yang baik akan mendapatkan balasan kebaikan di masa depan.
Cerita fabel lengkapnya ada di Fabel : Kisah Persahabatan Singa dan Tikus
12. Tikus Desa dan Tikus Kota
Tikus kota mengunjungi sepupunya di di desa. Tikus kota lalu mengajak sepupunya ke kota dengan menjanjikan banyak makanan enak di kota.
Sesampainya di kota, Tikus kota membawa sepupunya untuk makan kue yang lezat serta minuman yang enak.
Saat mereka makan, dua kucing mengejar mereka. Mereka pun lari untuk menyelamatkan hidup.
Moral:
Lebih baik bahagia dengan hal-hal biasa yang bisa Anda nikmati dengan ketenangan daripada mencari kemewahan yang tidak bisa dinikmati.
13. Monyet dan Buaya
Cerita ini berkisah tentang dua teman – monyet dan buaya. Monyet itu biasa memberi buaya sebuah apel setiap hari dari pohon tempat dia tinggal. Istri buaya menjadi serakah dan meminta hati monyet. Buaya membawa monyet di punggungnya ke istrinya. Begitu monyet menyadari apa yang terjadi, dia memberi tahu buaya bahwa hatinya ada di pohon dan mereka harus kembali untuk mengambilnya. Begitu mereka kembali, monyet naik ke pohon dan melarikan diri.
Moral:
Tetap tenang dan berpikir jernih bahkan dalam situasi yang penuh tekanan dapat sangat membantu Anda.
Baca cerita lengkapnya di Kumpulan Cerita Dongeng Buaya dan Monyet
14. Gajah Dan Teman-Temannya
Gajah Juno kesepian dan berusaha berteman dengan hewan-hewan lain di hutan. Tapi, hewan-hewan lain menolak bermain dengan Juno karena ukuran tubuhnya.
Suatu hari, semua hewan melarikan diri dari Dera, harimau yang memakan semua hewan yang bisa dia temukan. Juno pergi dan memberi Dera tendangan cepat yang segera melarikan diri. Juno sekarang adalah teman semua orang .
Moral:
Bersykurlah dengan apa yang anda miliki. Jadikan semua yang anda miliki menjadi kelebihan.
15. Monyet dan Lumba-lumba
Seekor lumba-lumba menyelamatkan seekor monyet dalam badai dan mereka berenang ke sebuah pulau. Lumba-lumba bertanya kepada monyet apakah dia tahu pulau itu. Monyet itu berkata bahwa dia tahu pulau itu, dan bahwa dia sebenarnya adalah pangeran pulau itu.
Akhirnya lumba-lumba meninggalkan monyet di pulau dan berenang pergi.
Monyet menyesal telah membual, setelah menemukan dirinya sendirian di pulau terpencil.
Moral:
Membual tidak akan membawa Anda ke mana pun. Hati-hati dengan apa yang Anda klaim, Anda mungkin benar-benar harus berperilaku sesuai.
16. Katak Pintar
Di sebuah kolam ada komunitas besar hewan air yang semuanya suka bermain satu sama lain. Suatu hari, dua nelayan melihat kolam dan hewan-hewan bermain dan berbicara tentang memancing di kolam tetapi mereka pergi karena sudah terlambat.
Katak memberi tahu semua hewan bahwa mereka harus melarikan diri sebelum para nelayan kembali.
Namun, semua hewan yakin akan kemampuan mereka untuk melarikan diri dan memutuskan untuk tetap tinggal. Nelayan datang keesokan harinya dengan jaring yang kuat dan menangkap semua hewan kecuali katak yang telah meninggalkan kolam.
Moral:
Berhati-hati dan bertindak cepat adalah salah satu kunci kesuksesan seseorang.
17. Dua Kambing
Ada sebuah sungai kecil di atasnya adalah pohon tumbang. Seekor kambing memutuskan untuk menyeberangi sungai dengan berjalan di atas pohon. Namun, dari sisi lain, seekor kambing lain memiliki ide yang sama dan juga sedang menyeberang. Pohon yang tumbang tidak cukup lebar bagi mereka untuk saling berpapasan, dan mereka terlalu sombong dan keras kepala untuk mundur membiarkan yang lain pergi.
Mereka akhirnya berkelahi dan saling menyerang berkali-kali dengan banyak kekuatan. Segera, pohon itu pecah dan kedua kambing itu jatuh ke sungai.
Moral:
Keras kepala tidak akan membawa Anda jauh.
Mengalah seringkali menjadi solusi yang tepat untuk menyelesaikan masalah.
Baca cerita singkat nya di : Dongeng Cerita Anak Ramadhan : Kisah Dua Ekor Kambing
18. Persahabatan Anjing Peliharaan
Ini adalah kisah tentang seekor anjing peliharaan yang tidak mau bermain-main dengan anjing jalanan karena dia pikir mereka terlalu kotor.
Suatu hari, dua pencuri memasuki rumahnya ketika tuannya keluar dan memasukannya ke dalam karung. Dia menangis minta tolong dan tiba-tiba anjing-anjing yang tinggal di jalannya datang dan menggigit pencuri.
Karena kesakitan para pencuri menjatuhkan karung yang berisi anjing peliharaan dan melarikan diri.
Anjing peliharaan mendapatkan pelajaran dan akhirnya berteman dengan anjing-anjing di jalannya
Moral:
Seseorang tidak boleh mendiskriminasikan orang lain berdasarkan status atau hal-hal yang mereka miliki. Persahabatan itu penting.
19. Keledai Malas
Mamboo adalah keledai yang malas dan selalu berusaha menari cara keluar dari pekerjaan yang diberikan oleh tuannya, sang tukang cuci.
Suatu hari, dia lari dari rumah tepat ketika tukang cuci mulai mencarinya. Ketika dia tidur di pertanian, badai debu besar dimulai.
Karena takut, Mamboo memutuskan untuk pulang. Sebenarnya dia juga takut bahwa tukang cuci akan memukulinya. Tetapi tukang cuci itu hanya senang bahwa Mamboo aman. Mamboo malu pada dirinya sendiri dan memutuskan untuk tidak pernah malas lagi.
Moral:
Anda harus selalu melakukan pekerjaan Anda dengan tulus.
20. Tikus dan Orang Suci
Seekor tikus dikejar ke rumah orang suci oleh kucing. Melihat keadaannya yang menyedihkan, orang suci itu mengubah tikus itu menjadi seekor anjing.
Beberapa hari kemudian, anjing itu berlari ke rumah suci ketika ia dikejar oleh seekor singa. Melihat ini, orang suci mengubah anjing itu menjadi singa. Singa pergi ke hutan dan mengalahkan singa lainnya dan memerintah hutan.
Beberapa hari kemudian dia pergi ke rumah orang suci dengan tujuan bisa memangsanya. Orang suci itu segera mengubah singa kembali menjadi tikus dan menyuruhnya untuk tidak kembali.
Moral:
Jangan gigit tangan yang memberimu makan.
21. Kambing
Asha keluar dan memerintahkan pelayannya untuk menutup pintu jika dia akan melakukan pekerjaan di luar. Setelah beberapa saat, pelayan keluar tanpa menutup pintu. Seekor kambing memasuki rumah dan berlari ke kamar Asha. Dia melihat kambing lain di cermin dan menerjangnya dan menghancurkan cermin. Asha pulang ke rumah untuk melihat cermin yang hancur dan segera memecat pembantunya.
Moral:
Melakukan tugas Anda dengan benar dan ikhlas adalah yang paling penting.
22. Bel Sapi
Nasir merawat sapi-sapi ayahnya yang masing-masing memiliki bel yang indah. Suatu hari, seorang asing datang dan menawarkan untuk membeli lonceng sapi dengan harga mahal.
Melihat penawaran yang menggiurkan itu, Nasir segera setuju. Namun akibatnya dia tidak bisa lagi mengetahui ke mana sapi-sapinya pergi.
Orang asing itu ternyata berniat jahat dan menunggu Nasir kehilangan sapi-sapinya, dan kemudian mencurinya. Nasir pulang dan menangis kepada ayahnya.
Moral:
Kita tidak boleh membiarkan kerakusan mengaburkan pemikiran kita.
Cerita pendek moral dapat membantu mereka membangun karakter moral yang kuat dan menanamkan kebajikan di dalamnya. Dikatakan bahwa pikiran seorang anak sangat mudah dipengaruhi dan nilai-nilai apa pun yang Anda tanam di dalamnya di masa kecil mereka dan akan tetap selamanya.
Membaca cerita fabel juga meningkatkan kemahiran verbal dan mendorong kreativitas.
Pranala luar : https://parenting.firstcry.com/articles/top-25-animal-stories-for-kids-with-moral-lessons/