Cerita Anak Seorang Putri yang Seekor Katak

Kisah tentang seorang putri dan seekor kodok adalah salah satu cerita anak yang sangat populer. Bahkan, banyak film yang membuat cerita tentang kisah menarik yang satu ini. Ceritanya memang menarik untuk terus disimak, sehingga tidak heran jika banyak orang yang menyukainya. Penasaran dengan kisahnya? Yuk simak cerita anak seorang putri dan seekor kodok berikut!

Putri Bungsu yang Cantik

Dikisahkan terdapat suatu kerajaan yang rajanya memiliki banyak putri dengan paras yang cantik. Namun, wajah yang paling cantik dimiliki oleh putri yang paling kecil. Putri bungsu ini sering bermain ke hutan yang ada di dekat istana sembari membawa bola emasnya. Sang putri melemparkan bola emas ke atas dan menangkapnya kembali.

Namun, hari itu nasibnya agak sial karena bola emasnya jatuh ke dalam sungai yang terletak di bawah pohon yang rimbun. Karena tidak bisa mengambil bola emas kesayangannya, sang putri pun menangis. Tidak lama kemudian muncul sebuah suara yang bertanya kepada putri bungsu, “Putri yang cantik, mengapa engkau sedih dan menangis?”

Putri bungsu tidak tahu darimana asal suara tersebut, tapi sang putri tetap menjawab jika bola emasnya jatuh ke dalam sumur. Putri yang cantik tetap melihat sekelilingnya untuk menemukan sumber suara tersebut dan terlihatlah seekor kodok. Sang putri bertanya akan benar tadi suara kodok tersebut dan kodok itu menjawab iya.

Seekor Kodok Menolong Si Putri Cantik

Melihat putri yang cantik tersebut sedih dan menangis, si kodok berkata bahwa dia akan mengambilkan bola emas tersebut dengan beberapa syarat. Tanpa pikir panjang, sang putri pun mengiyakan apa saja syarat yang diajukan oleh si kodok, yaitu makan bersama dengan sang putri, minum di gelas yang sama dengan sang putri, dan tidur di ranjang sang putri.

Mendengar jawaban dari putri bungsu, si kodok langsung mengambilkan bola emas yang jatuh ke dalam sumur dan memberikannya kepada putri bungsu. Sang putri tampak begitu gembira karena bola emasnya sudah kembali ke tangannya. Namun, sang putri tampaknya lupa dengan janjinya kepada kodok dan langsung pergi begitu saja setelah bola emasnya kembali.

Kodok Datang Menagih Janji

Keesokan harinya, kodok tersebut datang ke kerajaan sang putri untuk menagih janji yang sudah diiyakan oleh putri bungsu. Pada saat yang sama, putri sedang makan bersama ayahnya. Kodok tersebut memanggil-manggil sang putri dari luar pintu dan meminta dibukakan pintu. Akhirnya, sang putri pun membukakan pintu dan sangat kaget saat melihat kodok.

Seketika ia langsung menutup lagi pintunya dan kembali ke kursi makannya. Sang ayah pun tentu saja bertanya apa yang terjadi dan putri bungsu menceritakan semua hal yang ia alami saat bolanya terjatuh ke dalam sumur. Mendengar cerita dari putri kesayangannya, sang ayah meminta putri untuk membukakan pintu yang menepati janjinya kepada kodok.

Akhirnya, sang putri membukakan pintu untuk si kodok dengan terpaksa dan menuruti setiap permintaan yang diajukan oleh kodok. Namun, sang putri sempat marah saat si kodok meminta tidur di ranjang dan putri melempar kodok ke tembok. Pada saat itu, si kodok langsung berubah menjadi pangeran yang tampan dan sang putri pun langsung jatuh cinta dan mereka menikah.

Pada akhirnya, sang putri dan sang pangeran kodok hidup dengan bahagia karena sang putri menepati janjinya sekalipun dengan perasaan terpaksa. Anda pecinta cerita anak? Anda bisa membaca lebih banyak cerita anak yang seru seperti Cerita Anak Islami Senang Bertemu dengan Allah.