Dongeng Putri Disney Pocahontas yang kami ceritakan kali ini diambil dari Cerita Princess Disney Tercantik. Dongeng Pocahontas ini diambil dari salah satu dongeng disney terbaik. Sebenarnya dongeng princess Pocahontas sudah dibuat menjadi salah satu film disney terbaik yang sudah tayang di Indonesia. Namun jika dibandingkan dengan menonton film kartun maka mendengarkan dongeng pendek memiliki banyak sekali kelebihan. Salah satunya adalah dongeng anak akan lebih merangsang imajinasi dan kreatifitas jika dibandingkan dengan menonton film princess disney secara langsung. Kami yakin anak anak akan menyukai cerita dongeng anak yang sudah dibuat kartun disney ini. Semoga pengunjung semua menyukai cerita dongeng putri Pocahontas yang kami posting hari ini.
Dongeng Putri Disney Pocahontas dalam Bahasa Inggris dan Bahasa Indonesia
Once there lived an adventurous young princess named Pocahontas. She loved running free throughout the land she called home.
Pada zaman dahulu hiduplah seorang putri muda yang senang sekali bertualang bernama Pocahontas. Dia senang sekali menjelajahi alam yang dia anggap sebagai rumahnya sendiri.
Pocahontas and her friend Nakoma spent many hours exploring together. Floating down the river in their canoe, they were in awe of the untouched beauty around them.
Pocahontas dan temannya Nakoma menghabiskan berjam-jam menjelajahi alam bersama. Mereka mendayung menyusuri sungai dengan sampan mereka, mereka mencintai keindahan alam bebas yang belum tersentuh manusia di sekeliling mereka
Pocahontas would even leap from the peak of a tall waterfall! The princess was a free spirit always on the lookout for adventure.
Pocahontas sangat pemberani dia senang meloncat dari puncak air terjun tinggi. Sang putri sangat menyukai petualangan.
Whenever she found herself troubled, Pocahontas would consult a mystical tree named Grandmother Willow.
“All around you are spirits, child,” the wise tree would say. “They live in the earth, the water, the sky. If you listen, they will guide you.”
Kapan pun dia memiliki masalah, Pocahontas akan berkonsultasi dengan pohon ajaib bernama Nenek Willow.
“Di sekeliling mu ada roh,” kata pohon bijak itu. “Mereka hidup di bumi, air, langit. Jika kamu mendengarkan, mereka akan membimbingmu.”
While Pocahontas gazed out over the tops of trees, she saw billowing white clouds
But these clouds were unlike any she had seen before. They were actually the sails of a large wooden ship!
Saat Pocahontas menatap dari atas puncak pohon, dia melihat awan putih mengepul
Tapi awan ini tidak seperti yang pernah dia lihat sebelumnya. Itu sebenarnya layar kapal yang sangat besar!
Pocahontas watched from afar as the ship, with its many strangers, came to shore
The men aboard were settlers on a hunt for gold, and they believed that they could claim this new land for themselves.
Pocahontas mengawasi dari kejauhan kapal-kapal itu, dia melihat banyak orang asing, datang ke pantai
Orang-orang yang berada di kapal adalah para pemburu emas, dan mereka dating untuk mengambil alih tanah baru yang mereka datangi.
But one of the men, John Smith, seemed kind and gentle. Pocahontas followed him through the forest, until he suddenly spotted her!
Tapi salah satu prndatang, John Smith, tampak baik dan lembut. Pocahontas mengikutinya melewati hutan, sampai tiba-tiba John Smith melihatnya!
Though she knew she should be cautious of strangers, Pocahontas stepped forward.
And as the two came together, a magical breeze swirled around them. They could suddenly understand each other’s language!
Meskipun dia tahu dia harus berhati-hati terhadap orang asing, Pocahontas melangkah maju.
Dan saat keduanya bertemu, angin sepoi-sepoi bertiup di sekitar mereka. Mereka tiba-tiba bisa mengerti bahasa masing-masing!
Even though they were very different, Pocahontas and John became friends.
While exploring, Pocahontas showed him what Grandmother Willow had taught her: Things in nature are connected–they are all one.
Meskipun mereka sangat berbeda, Pocahontas dan John menjadi teman.
Saat menjelajahi alam, Pocahontas menunjukkan kepada john apa yang telah diajarkan Nenek Willow kepadanya: Hal-hal di alam terhubung – semuanya adalah satu.
When Pocahontas introduced John to Grandmother Willow, he was very surprised!
But the great spirit told Pocahontas that John had a good soul. He was a man she could trust.
Ketika Pocahontas memperkenalkan John kepada Nenek Willow, John sangat terkejut!
Roh nenek willow mengatakan kepada Pocahontas bahwa John memiliki jiwa yang baik. John adalah pria yang bisa dipercayainya.
However, tensions were building between Pocahontas’s tribe and the settlers from John’s ship
Neither group trusted the other. Pocahontas tried to encourage her father to talk to the strangers, but the Chief wouldn’t listen.
Namun, ketegangan terjadi antara suku Pocahontas dan pendatang dari kapal John
Kedua kelompok tidak percaya satu sama lain. Pocahontas mencoba mendorong ayahnya kepala suku untuk berbicara dengan para pendatang, tapi sang ayah tidak mau mendengarkan.
One night, John met Pocahontas in Grandmother Willow’s glade. He wanted to protect Pocahontas and her people.
The two kissed. They had fallen in love.
Suatu malam, John menemui Pocahontas di rawa Nenek Willow. Dia ingin melindungi Pocahontas dan sukunya.
Keduanya bertemu dan Mereka telah jatuh cinta.
But as they embraced, warriors from Pocahontas’s tribe arrived and captured John! Pocahontas visited him later in secret.
“No matter what happens.” John Smith said, “I’ll always be with you. Forever.”
Tapi saat mereka berpelukan, para pejuang dari suku Pocahontas tiba dan menangkap John!
“Tidak peduli apa yang terjadi.” John Smith berkata, “Aku akan selalu bersamamu Selamanya.”
The next day, as the tribe prepared for war with the settlers, Pocahontas bravely stepped forward to tell her father that she loved John Smith.
Hurting John would only mean more war. The Chief listened to his daughter and freed John instead.
Keesokan harinya, saat suku bersiap berperang melawan para pendatang, Pocahontas dengan berani melangkah maju untuk memberi tahu ayahnya bahwa dia mencintai John Smith.
Menyakiti John artinya memulai perang. Sang ayah mendengarkan putrinya dan membebaskan John. Perangpun tidak jadi dimulai.
But John was injured; he had to return home. Pocahontas wanted to go with him, but she knew that her tribe needed her.
“I’ll always be with you. Forever,” Pocahontas said as she kissed him good-bye
Tapi John terluka; Dia harus kembali ke negaranya untuk mendapat pengobatan. Pocahontas ingin pergi bersamanya, tapi dia tahu bahwa sukunya membutuhkannya.
“Saya akan selalu bersamamu Selamanya,” kata Pocahontas saat memberikan pelukan selamat tinggal.
tonton juga dongeng putri disney pocahontas di youtube pada link berikut ini