Cerita rakyat yang singkat berkualitas selalu kakak posting di blog dongengceritarakyat.com. Cerita rakyat singkat ini bukan hanya berasal dari dongeng anak Nusantara tetapi juga dari legenda rakyat dari seluruh dunia. Dongeng Singkat yang Kakak cerita kan kali ini misalnya, merupakan dongeng bahasa Inggris singkat yang kakak terjemahkan kedalam bahasa Indonesia. Kakak yakin adik-adik akan suka dengan ketiga cerita rakyat pendek yang kakak ceritakan di hari libur ini. Selamat berakhir pekan yah semuanya.
Cerita Rakyat Yang Singkat Dari Amerika Serikat
Siapa yang Terkuat, Matahari Atau Angin?
Pada suatu hari, matahari dan angin bertengkar memperebutkan siapa di antara mereka yang terkuat. Masing- masing yakin dirinyalah yang terkuat.
Saat mereka bertengkar, lewatlah seorang pengelana. Ia memakai mantel yang besar.
“Itu ada manusia, ayo kita uji kekuatan kita,” kata angin. “Siapa di antara kita yang cukup kuat sehingga membuat pengelana itu membuka mantelnya. Siapa pun yang kalah harus mengaku kalah.”
“Aku setuju,” kata matahari.
Angin segera bertiup kencang sampai menciptakan badai dan hujan. Namun, semakin badai membesar, pengelana justru semakin mempererat mantelnya agar tidak terbuka. Angin tidak bisa membuat pengelana membuka mantelnya.
Sekarang giliran matahari. Ia sinari pengelana dengan segenap kekuatannya. Pengelana merasa dirinya kepanasan, lalu ia membuka mantelnya. Matahari pun menang.
Sejak saat itu, angin tidak lagi merasa dirinya lebih kuat dari matahari. Sementara, matahari selalu membanggakan kemenangannya melawan angin.
Pesan Moral dari Cerita Rakyat Yang Singkat Dari Amerika Serikat adalah Jangan jadi anak yang sombong. Orang yang sombong akan mendapat ganjarannya. Ingat, akan selalu ada orang yang lebih hebat di atas orang yang hebat. Jadilah anak yang rendah hati
Dongeng Singkat Prancis : Rubah Yang Bijaksana
Suatu hari pada musim panas, seorang lelaki mengikat kudanya ke sebuah pohon dan pergi ke sebuah penginapan.
Tanpa ia sadari, seorang pencuri sudah mengintai hendak mencuri kudanya. Pencuri menyembunyikan kuda si lelaki di dalam hutan. Lalu, ia sendiri kembali berdiri dekat pohon itu. la hendak mengelabui si lelaki pemilik kuda.
“Kamu melihat kudaku?” tanya si lelaki setelah melihat kudanya tidak ada.
“Ya. Aku melihatnya dimakan oleh pohon ini,” kata si pencuri.
“Bagaimana bisa pohon memakan kudaku?” kata lelaki itu.
“Kenapa tidak bisa? Bisa kok,” kata pencuri.
Si lelaki berdebat panjang dengan pencuri tentang bisa tidaknya sebatang pohon memakan kuda. Karena tidak ada yang mengalah, mereka memutuskan pergi menemui rubah untuk bertanya.
Rubah menjawab, “Ah bosan sekali. Semalam aku melihat laut terbakar. Aku harus melemparkan jerami ke laut agar apinya padam. Sekarang, kalian datang dengan kasus ini.”
“Kau berbohong, Rubah,” kata pencuri. “Bagaimana bisa laut terbakar? Mana mungkin jerami bisa memadamkan api?”
“Kau juga berbohong, Tuan,” kata rubah tertawa.
“Mana mungkin pohon memakan kuda?” tanya rubah kembali.
Pencuri malu karena kebohongannya dibongkar oleh rubah. Akhirnya, ia mengembalikan kuda si lelaki.
Pesan Moral dari Dongeng Singkat Prancis : Rubah Yang Bijaksana adalah jangan suka bcrbohong. Scbab, sepintar-pintarnya orang berbohong, pasti akan ketahuan juga. Orang yang sering berbohong tidak akan memiliki teman.
Cerita Dongeng Singkat Italia : Kisah Tiga Ikan
Tiga ekor ikan yang besar-besar hidup damai di sebuah kolam yang terpencil. Manusia jarang melewati kolam
itu sehingga mereka aman dari tangkapan menusia.
Ikan pertama selalu berpikir dengan cermat. Ikan kedua berpikir jika terdesak. Sementara, ikan ketiga adalah ikan yang tidak suka berpikir.
Suatu hari, tidak seperti biasanya, ada dua orang manusia melewati kolam itu dan melihat tiga ekor ikan
Manusia pertama berkata, “Ayo kita pulang untuk mengambil jaring kita. Ikan-ikan itu besar sekali.”
Akhirnya, mereka berdua pun pulang.
Tiga ikan ketakutan sekali mendengar rencana dua manusia yang hendak menangkapnya. “Ikan pertama terdiam sejenak untuk berpikir. Lalu, ia berenang melalui sebuah saluran menuju sungai.”
Saat kembali dengan jaring, dua manusia hanya menemukan dua ikan. Kemudian, mereka membendung saluran menuju sungai.
Kedua ikan pun terdesak. barulah ikan kedua berpikir. Ia pura-pura mati ketika tertangkap. Manusia kemudian membuangnya lagi karena mengira ikan kedua sudah mati.
Sementara itu, ikan ketiga yang tidak pernah berpikir, lari ke dasar kolam dan dengan mudah ditangkap oleh manusia. Itulah perbedaan nasib ikan yang berpikir dan ikan yang tidak berpikir.
Pesan Moral dari Cerita Dongeng Singkat Italia : Kisah Tiga Ikan adalah selalu gunakan akal pikiranmu. Jangan terlambat berpikir sehingga membuatmu terlambat bertindak. Pikirkanlah keselamatan dirimu jika bahaya mengancam.
Baca Cerita Rakyat Pendek terbaik lainnya pada artikel kami berikut ini Kumpulan Cerita Rakyat Nusantara Pendek (Fabel) dan Kumpulan Cerita Hewan Fabel Pendek Terbaru
Daftar Pustaka https://id.wikipedia.org/wiki/Kategori:Cerita_rakyat_Indonesia