Halo Sahabat Channel Bahagia Studio dan Blog Dongengceritarakyat.com kali ini kembali kami akan bercerita satu kisah yang kami yakin memiliki pesan moral yang dapat kita petik dan kita jadikan pelajaran.
Ini dia ceritanya.
Di sebuah gerbong Kerata Cepat yang penuh, seorang anak laki-laki berusia sekitar 12 tahun melepaskan pandangannnya melalui jendela. Ia terlihat sangat takjub melihat pemandangan di luar jendela.
Dengan girang, ia berteriak dan berkata.” Ayah lihat pohon pohon itu tertinggal dibelakang, mereka tidak bisa mengejar kita.
Sang ayah hanya tersenyum sambil menganggukan kepala.
Sang ayah terlihat bangga dan bahagia melihat kelakuan anaknya.
“Ayah lihat awan dan matahari mengejar kita, mereka terus mengikuti kita.” Kembali anak laki-laki itu berceloteh.
Sang ayah kembali tersenyum dan menganggukan kepala. Dia sangat bahagia melihat celotehan anaknya.
Didepan anak dan ayah itu duduk sepasang suami istri yang mengamati tingkah laku si anak laki-laki yang menurut mereka sangat kekanak-kanakan jika dibandingkan usianya yang mereka taksir sekitar 12 tahun.
Mereka berdua merasa sangat risih.
Kereta terus berlalu. Tidak lama kemudian si anak laki-laki kembali berteriak.”Ayah apakah itu Bus?” Matanya berbinar-binar.
Si Ayah mengangguk
Dua orang suami istri dihadapan mereka tidak mampu menahan diri, akhirnya mereka berkata kepada ayah si anak.
“Kenapa anda tidak membawa anak anda keDokter. Anak Anda sungguh tidak normal untuk anak seusuainya.”
Sejenak, ayah si anak terdiam. Lalu dia menjawab.”Iya, kami baru saja kembali dari rumah sakit, anakku ini menderita kebutaan sejak lahir. Dia baru seleai di operasi, dan hari ini adalah hari pertama dia bisa melihat dunia ini dengan kedua matanya.”
PAsangan Suami istri itu terdiam dan kemudian meminta maaf.
Merekapun malah menjadi sangat ramah kepada si anak laki-laki yang masih antusias dengan apa yang dilihatnya di luar jendela kereta.
Sahabat Bahagia studio setiap orang memiliki ceita hidupnya masing-masing, oleh karena itu jangan mudah memvonis seseorang dengan apa yang kita lihat saja.
Belajarlah menempatkan diri kita di posisi orang lain.
Dari cerita ini juga kita belajar bahwa ternyata persepsi itu sangat berpengaruh, sepasang suami istri itu bertindak tidak sopan karena mereka memiliki perepsi yang buruk tentang si anak. Ketika mereka mengetahui bahwa persepsi mereka salah, mereka langsung berubah menjadi baik.
Selalu berpikir positif tentang segala sesuatu akan membuat tindakan kita juga selalu positif.
Mulai saat yuk kita selalu berpikir positif tentang segala hal.
Jika kamu merasa video ini bermanfaat, mohon bantuan like, bagikan dan subscribe channel ini agar kami bisa terus memposting cerita inspiratif lainnya.
Temukan juga cerita inspiratif terbaik kami lainnya yaitu:
- Kisah Sendok Panjang : Cerita Inspiratif Singkat Dari China
- Cerita Inspiratif Kerja : Kisah Tukang Kayu Tua
- Cerita Pendek Inspirasi Hidup : Kisah Keledai Dan Petani
- Cerita Inspiratif Untuk Anak : Penggambala Domba yang Berteriak Serigala
- 3 Kisah Inspirasi Sang Buddha untuk Menjadikan Anda Pribadi Lebih Baik
- Cerita Inspiratif Tentang Kemanusiaan : Penjahit Tua Kaya yang Pelit
- Cerita Inspirasi Orang Kaya & Anaknya (Contoh Kisah Inspiratif)