Cerita dongeng pendek Yunani kali ini mengajarkan kita untuk jangan bertengkar sesama saudara. Kalian pasti dapat memetik pelajaran dari cerita rakyat Yunani ini. Selamat membaca.
Cerita Dongeng Pendek Yunani : Kisah Seikat Bambu
Di sebuah desa, ada seorang petani dengan tujuh anak lelakinya. Ketujuh anak itu selalu bertengkar.
Sang ayah selalu mengingatkan supaya mereka tidak bertengkar. Namun, mereka tidak mau mendengarkan.
Suatu hari, sang ayah memanggil semua anaknya. Dia memegang tujuh batang bambu kecil yang diikat jadi satu.
“Siapa di antara kalian yang paling kuat dan bisa mematahkan seikat bambu ini?” tanya sang ayah.
Anak pertama maju dan mencoba mematahkannya, tapi tidak berhasil.
Begitu juga dengan anak kedua, ketiga, hingga si bungsu pun ikut mencoba.
Namun ketujuh anak itu tidak ada yang berhasil mematahkan ikatan bambu.
Sang ayah lalu mengambil bambu itu. Dia kemudian melepaskan ikatannya. Dia memberikan anaknya masing-masing sebuah bambu.
“Nah, sekarang coba kalian patahkan bambu itu,” kata sang ayah.
Masing-masing anaknya bisa mematahkan bambu itu dengan mudah.
“Mudah sekali, Ayah,” kata si bungsu.
“Kenapa Ayah menyuruh kami mematahkan bambu ini?” tanya putranya yang lain.
“Apakah kalian tidak mengerti? Jika kalian bersatu, tidak ada yang bisa mencelakai kalian. Tapi jika kalian sendiri-sendiri, maka kalian akan mudah dikalahkan,” kata sang ayah menjelaskan.
Anak-anak itu pun mengerti. Kini mereka tidak pernah bertengkar lagi. Mereka saling membantu satu sama lain dalam menyelesaikan pekerjaan.
Kepribadian yang dapat di petik dari Cerita Dongeng Pendek Yunani adalah Kebersamaan. Kebersamaan membuat kidup kita menjadi indah. Pekerjaan seberat apapun akan menjadi lebih mudah diselesaikan jika dikerjakan bersama-sama.
Baca dan temukan juga Contoh Cerita Dongeng Pendek Anak Terbaik dari Yunani yang ada di blog ini seperti Cerita Dongeng dalam Bahasa Indonesia dari Yunani