Dongeng Cerita Pendek Indonesia dari Lampung dan Jakarta

Dongeng cerita pendek Indonesia asli sangatlah banyak. Semua provinsi di nusantara memiliki cerita rakyatnya masing-masing. Diantara provinsi lain, Jakarta dan Lampung pun memiliki dongeng anak yang sangat menarik

Dongeng Cerita Pendek Indonesia : Asal Mula Way Linti

Zaman dahulu, ada suatu desa di Lampung yang dipimpin oleh seorang kepala desa bernama Arya. Ia menjadi kepala desa menggantikan ayahnya yang sudah meninggal. Suatu hari, kekeringan panjang melanda desa tersebut. Air sangat sulit didapat, sehingga harganya mahal.

Di desa lain, ada seorang kepala desa yang memiliki seorang gadis cantik. Gadis itu bernama Linti. Arya sudah tahu mengenai kecantikan Linti. Ia pun berniat untuk meminangnya. Ia mengutarakan keinginannya kepada sang Ibu.

Dengan senang hati, sang Ibu melamar Linti. Lamaran Arya disambut baik oleh keluarga Linti. Tak lama, mereka menyelenggarakan pesta pernikahan. Saat pesta berlangsung, muncul seorang kakek tua dan berkata, “Kekeringan di desamu akan hilang jika kepala desa berkorban dan setia.”

Setelahnya, kakek itu menghilang. Arya terngiang-ngiang dengan kata-kata itu. Malamnya, Arya bermimpi didatangi oleh kakek tua yang tadi datang di pesta pernikahannya. Kakek itu berkata, “Jika ingin desamu kembali tidak kesulitan air, istrimu harus mengorbankan seluruh perhiasannya. Letakkanlah perhiasan itu di lubang dasar sungai yang kering. Kamu juga harus setia terhadap istrimu,”

Arya terbangun, lalu menceritakan mimpinya kepada sang Ibu.

“Sampaikan mimpimu kepada istrimu,” jawab sang Ibu. Meskipun berat, Arya menceritakan mimpinya kepada istrinya.

“Aku rela berkorban jika untuk kepentingan rakyat kita, Kanda.”

Beberapa hari kemudian, acara pengorbanan dilaksanakan. Linti meletakkan seluruh perhiasannya di dasar sungai.

“Aku rela mengorbankan semua perhiasanku. Berjanjilah untuk setia kepadaku,Kanda,” kata Linti. Tiba-tiba, Linti menghilang. Arya dan para warga turun ke dasar sungai mencari Linti, tetapi tidak menemukan apa pun.

Arya dan ibunya sangat sedih. Mereka meneteskan air mata melihat pengorbanan Linti. Arya berteguh hati akan setia selamanya kepada Linti. Tiba-tiba, menyemburlah air dari dalam tempat Linti menghilang. Airnya sangat deras dan jernih. Akhirnya, air di sungai kering itu mengalir lagi setelah puluhan tahun. Untuk mengenang pengorbanan Linti, sungai itu dinamakan Way Linti.

Cerita Rakyat Nusantara : Asal Mula Nama Ragunan

Kisah ini bermula saat kekuasaan Sultan Ageng Tirtayasa. Ia mempunyai anak bernama Sultan Haji, Suatu hari, Keraton Surawosan, tempat Sultan Ageng Tirtayasa berkuasa terjadi kebakaran. Saat itu, muncul Hendrik Lucaas Cardeel, seorang juru bangunan dari Batavia. Ia berniat mengabdi kepada Sultan Ageng Tirtayasa.

Dongeng Cerita Pendek Indonesia
Dongeng Cerita Pendek Indonesia

Sultan Haji menyambut baik kedatangan orang ini. Ia memercayakan pembangunan Keraton Surasowan kepada Cardeel. Puas dengan kinerja Cardeel, Sultan Haji meminta Cardeel untuk membangun menara dan beberapa bangunan pada Masjid Agung Banten. Seiring waktu, Cardeel betah tinggal di Banten. Ia pun menikah dengan perempuan Nilawati, seorang gadis setempat.

Sultan Haji sangat kagum dengan karya Cardeel. Karena itu, Cardeel mendapat gelar Kiai Aria Wiraguna. Suatu saat, Sultan Haji berniat menjadi raja Banten. Ia pun mengutarakan niat tersebut kepada ayahnya. Namun oleh Sultan Ageng Tirtayasa, permintaan tersebut ditolak. Akibatnya, terjadi permusuhan di antara keduanya,

Sultan Haji kemudian meminta Cardeel untuk minta bantuan Belanda. Gayung bersambut, Belanda bersedia membantu Sultan Haji, sehingga berhasil menjadi raja, Untuk rasa terima kasih, Sultan Haji mengangkat Cardeel menjadi Pangeran.

Suatu hari, Cardeel pamit hendak balik ke Batavia. Dengan berat hati, Sultan Haji mengizinkannya pergi. Di Batavia, Cardeel menjadi seorang tuan tanah. Ia memiliki tanah yang sangat luas. Penduduk sekitar menyebutnya sebagai tanah Wiraguna. Seiring waktu, nama tersebut berubah menjadi Ragunan.

 

Baca Dongeng Cerita Pendek Indonesia terbaik lainnya Kumpulan Cerita Rakyat Legenda Nusantara Terpopuler dan 5 Cerita Rakyat Fabel Nusantara Dongeng Sebelum Tidur