Cerita Dongeng Kancil dan Buaya (Fabel Terpopuler)

Sepertinya hampis semua anak di Indonesia tahu tentang cerita dongeng kancil dan buaya. Fabel ini sangat populer di Indonesia, bahkan banyak versi sudah diceritakan dalam berbagai media. Dimulai dari buku dongeng, radio, video online atau di televisi. Bagi adik-adik yang balum tahu, malam ini kakak akan menceritakan dongeng si kancil ini untuk kalian. Selamat membaca.

Cerita Dongeng Kancil Dan Buaya (Fabel Dari Indonesia)

Hari ini begitu cerah. Tetapi, musim kemarau membuat hutan menjadi kering sehingga banyak penghuni hutan yang meninggalkan hutan. Sementara Kancil masih bertahan di hutan.

“Ke mana lagi aku harus mencari makanan?” keluh Kancil. Sementara matahari terasa semakin terik.

Kancil ingat sesuatu. Ia akan pergi ke seberang sungai. Disana ada banyak makanan. Tetapi selama ini memang tak ada yang berani ke sana, sebab untuk pergi ke sana, siapa pun harus menyeberang sungai yang banyak buayanya. Kancil tak peduli. Ia bergegas pergi ke sungai. Tak butuh waktu lama, sampailah ia di sungai.

“Hai Kancil, baguslah kau datang kemari! Aku sedang sangat lapar,” kata salah satu Buaya.

“Wah, kau rupanya. Aku datang ke sini untuk menyampaikan pesan dari raja hutan, jadi janganlah kau makan aku dulu,” jawab kancil.

“Ayo cepat sampaikan pesanmu itu. Aku sudah sangat lapar,” ujar buaya.

 

“Baiklah. Raja hutan memintaku untuk menghitung jumlah buaya yang ada di sini. Raja hutan hendak memberikan hadiah untuk kalian,” terang kancil. “Jadi sekarang, panggillah semua temanmu,” lanjutnya.

Buaya sangat senang mendengar pesan dari kancil. Lantas ia pun langsung memanggil semua temannya. Mereka banyak sekali, berjejer-jejer di permukaan sungai.

“Nah, sekarang aku akan menghitung jumlah kalian,”seru si kancil. Kemudian ia langsung melompati buaya-buaya itu satu per satu, seraya menghitungnya. Akhirnya ia pun bisa menyeberang sungai tersebut dengan cara melompati para buaya.

“Terima kasih buaya, kau telah membantuku menyebranq. Akan aku sampaikan cerita tentang kebaikan kalian kepada raja hutan,” ucap Kancil.

Para buaya Baru sadar bahwa kancil telah membohongi mereka. Mereka pun marah.Tetapi, mereka tak bisa berbuat apa-apa. Kancil sudah berlari ke dalam hutan yang penuh dengan makanan.

Pesan moral dari Cerita Dongeng Kancil Dan Buaya adalah Jika kita punya masalah, selesaikanlah dengan cara yang cerdik. Tetapi jangan seperti Kancil yang suka berbohong, ya.

Fabel Cerita Dongeng Cina : Harimau, Monyet, Dan Rusa

Harimau sangat senang, hari ini ia berhasil menangkap seekor monyet. Harimau berniat langsung melahap monyet itu. Si monyet pun terlihat ketakutan.

“Jika kau memakanku, kasihan anak-anakku, harimau. Tidak ada yang mengurus mereka lagi,” isak monyet, mengiba. Tapi, harimau tak memedulikan hal itu. Dia sudah sangat lapar. Monyet terus saja mencari ide agar harimau tak memakannya.

“Jangan kau makan aku, harimau. Aku kurus dan dagingku sedikit. Lebih baik kau kutunjukkan binatang yang gemuk dan banyak dagingnya,” ucap monyet. Mata harimau langsung berbinar. Ia rnembayangkan binatang yang bertubuh besar dan banyak dagingnya. Pastilah itu akan mernbuatnya kenyang, begitu pikir harimau.

“Baiklah, sekarang kau tunjukkan di mana binatang itu berada. Aku sudah sangat lapar,” dengus harimau.

“Binatang itu ada di seberang sungai. Kita harus melewati sungai untuk ke sana,” ujar monyet. Kemudian mereka berdua pergi ke sungai itu. Sesampainya di sana, harimau kebingungan karena tidak ada jembatan yang bisa digunakan untuk melewati sungai. Namun, kebingungannya sirna ketika ia melihat sebuah batang pohon besar yang tumbang. Batang pohon itu bisa digunakan untuk melewati sungai.

Monyet segera menyeberangi sungai rnelalui batang pohon itu. Harimau berjalan di belakangnya. Rupanya di ujung sungai sudah berdiri seekor rusa jantan yang bertubuh besar. Tak disangka-sangka, begitu melihat si monyet dan si harimau, si rusa jantan langsung membentak si monyet.

“Hai monyet, kenapa kau hanya membawa satu harimau?! Kau kan janji akan membawakan aku seratus kulit harimau!” bentak rusa jantan.

Mendengar hal itu, harimau jadi gentar. Ia langsung berbalik arah dan berlari. Karena ketakutan dan terburu-buru, harimau terpeleset dan jatuh ke sungai. Begitu berhasil naik ke daratan, ia langsung lari terbirit-birit.

Sementara itu, monyet dan rusa yang pemberani selamat dari ancaman harimau. Monyet berterima kasih kepada rusa karena rusa telah membantunya. Kemudian mereka pulang ke rumah masing-masing dengan riang gembira.

Pesan moral dari Fabel Cerita Dongeng Cina : Harimau, Monyet, Dan Rusa dari adalah Apa pun masalahnya, kita harus berani menghadapinya. Gunakanlah akal dan pikiran kita untuk mengatasi masalah apa pun yang menghadang,